Kinerja ekspor dan impor produk baja dengan kode HS 72 dan 73 sepanjang Q1 2024 menunjukkan perkembangan yang menggembirakan. Berdasarkan data yang dikeluarkan BPS, ekspor produk baja pada kurun waktu tersebut mengalami peningkatan sebesar 38,3% dari 3,81 juta ton menjadi 5,27 juta ton. Dari sisi impor juga terjadi perkembangan positif di mana volume impor turun dari 3,91 menjadi 3,51 juta ton atau turun sebesar 10,2%. Perkembangan ini sesungguhnya merupakan kelanjutan tren positif sepanjang kurun waktu 5 tahun terakhir (2019-2023) di mana ekspor terus tumbuh dari 5,99 juta ton pada tahun 2019 menjadi 18,19 juta ton pada tahun 2023 atau tumbuh sebesar 204% sedangkan impor mengalami penurunan sebesar 10,2% dari 17 juta ton pada tahun 2019 menjadi 14,8 juta ton pada tahun 2023.
- The Indonesian Iron & Steel Industry Association